Manfat kolagen untuk meningkatkan kesehatan kulit, redakan nyeri sendi, mencegah keropos tulang, meningkatkan massa otot, baik untuk jantung, kesehatan otak dll. .. doc HNI Pioneer.
√ Post 10-03-24 by (Id140)
√ 1818 views
√ CLOUD Kolagen
Manfaat Kolagen
Kolagen merupakan salah satu protein yang menyusun tubuh manusia. Jumlah kolagen dalam tubuh cukup dominan, yaitu sekira 30% dari protein tubuh.
Menurut wikipedia, kolagen dianggap sebagai struktur organik yang berperan dalam pembentuk tulang, gigi, sendi, otot, dan kulit dengan karakter serat yang kuat terhadap tekanan.
Para ahli memperkirakan ada sekitar 28 jenis kolagen, namun yang paling umum sbb:
- Tipe1: tipe yang paling umum, terdapat pada semua jaringan ikat.
- Tipe2: ditemukan pada sendi dan cakram intervertebralis (bantalan yang berfungsi sebagai peredam kejut tulang belakang).
- Tipe3: komponen utama serat retikuler, yang ditemukan di kulit dan pembuluh darah manusia.
- Tipe4: komponen ginjal, telinga bagian dalam, dan lensa mata
Dalam beberapa dekade terakhir, suplemen kolagen tambah populer. Sebagian besar terhidrolisis, ini artinya bentuk kolagen telah diekstrak agar lebih mudah diserap.
Sebagian besar suplemen kolagen disajikan dalam bentuk serbuk atau sudah dalam kemasan kapsul.
Produk HPAI yang mengandung serbuk bubuk kolagen bisa Anda temukan pada salah satunya yaitu Hania Ginseng Coffee.
Beberapa jenis makanan yang kaya dengan kandungan kolagen versi healthline[1] antara lain:
- Kaldu tulang
- Daging ayam
- Ikan dan kerang-kerangan
- Putih telur
- Buah sitrus
- Buah berry
- Tomat
- Kacang dan biji-bijian
- Bawang putih
- Sayuran hijau
Manfaat Kolagen
Suplemen kolagen memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, antara lain:
Membantu Meningkatkan Kesehatan Kulit
Image source istock photo
Semua sudah faham bahwa kolagen adalah komponen utama kulit manusia. Kolagen berperan untuk memperkuat kulit, tingkat elastisitas dan hidrasi.
Dengan bertambahnya usia, tubuh Anda menghasilkan lebih sedikit kolagen, itu salah satu penyebab kulit menjadi kering dan muncul kerutan.
Kabar baiknya, beberapa riset menunjukkan bahwa peptida kolagen (suplemen dalam kolagen) bisa membantu memperlambat penuaan kulit Anda dengan mengurangi kerutan dan kekeringan.
Satu laporan dari 11 study pada wanita menemukan bahwa mengonsumsi 3-10 gram kolagen per hari selama rata-rata 69 hari membantu meningkatkan elastisitas dan hidrasi kulit.
Cek lebih jauh apa saja manfaat kolagen untuk kulit pada halaman berikut ini.
Suplemen ini bisa bekerja dengan memberi stimulan pada tubuh untuk memproduksi kolagen sendiri.
Selain itu, suplemen kolagen bisa meningkatkan produksi protein lain yang membantu struktur kulit Anda, termasuk elastin dan fibrillin.
Hingga ada anekdot bahwa suplemen kolagen bisa mencegah jerawat dan gangguan kulit lainnya, tapi ini belum terkonfirmasi dengan valid.
Meredakan Nyeri Sendi
Image source istock photo
Kolagen membantu menjaga kesatuan tulang rawan Anda, jaringan ini seperti karet yang melindungi persendian Anda.
Dengan bertambahnya usia, maka risiko gangguan sendi degeneratif seperti osteoartritis meningkat karena produksi kolagen tubuh menurun.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen kolagen bisa memperbaiki gejala osteoartritis serta mengurangi rasa nyeri pada sendi secara keseluruhan .
Penelitian pada 500 orang pengidap osteoartritis menemukan bahwa konsumsi sekitar 10 gram kolagen setiap hari selama rata-rata 24 pekan menyebabkan peningkatan signifikan dalam kekakuan sendi dan nyeri sendi.
Para peneliti berasumsi bahwa suplemen kolagen bisa menumpuk di tulang rawan dan merangsang jaringan Anda untuk membuat kolagen.
Kondisi ini pada akhirnya bisa menyebabkan peradangan yang lebih rendah, dukungan sendi yang lebih baik, serta mengurangi rasa sakit.
Mencegah Keropos Tulang
Image source istock photo
Tahukah Anda bahwa tulang sebagian besar terbuat dari kolagen? Kolagen membentuk dan memberikan kekuatan pada tulang.
Sama halnya dengan kolagen dalam tubuh Anda yang menurun seiring bertambahnya usia, begitu pula massa kepadatan tulang.
Hal ini bisa menimbulkan keluhaan osteoporosis, yang ditandai dengan kepadatan tulang yang rendah dan risiko patah tulang yang lebih tinggi.
Penelitian pada ahli mengkonfirmasi bahwa suplemen kolagen bisa membantu menghambat kerusakan tulang pencetus osteoporosis .
Dalam sebuag riset selama 12 bulan, wanita mengonsumsi suplemen kalsium plus 5 gram kolagen, kelompok lainnya hanya suplemen kalsium tanpa kolagen setiap hari.
Hasilnya, mereka yang konsumsi suplemen kalsium plus kolagen memiliki kadar protein darah lebih rendah yang memicu kerusakan tulang dibandingkan mereka yang hanya mengonsumsi kalsium saja.
Pada riset lain yang hampir sama menemukan hasil serupa pada 66 wanita yang mengonsumsi 5 gram kolagen setiap hari selama 12 bulan.
Mereka yang konsumsi kolagen menunjukkan peningkatan hingga 7% dalam kepadatan mineral tulang (BMD) dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi kolagen.
BMD adalah ukuran kepadatan mineral, seperti kalsium, di tulang Anda. BMD rendah dikaitkan dengan tulang yang lemah dan risiko osteoporosis.
Namun harap diperhatikan bahwa meskipun laporan ini cukup menjanjikan, namun diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia.
Bisa Meningkatkan Massa Otot
Image source istock photo
Sebagai jenis protein yang paling banyak dijumpai di dalam tubuh, kolagen merupakan komponen penting dari otot rangka.
Riset menunjukkan bahwa suplemen kolagen bisa meningkatkan massa otot pada orang dengan sarcopenia.
Sarcopenia sendiri adalah suatu keadaan saat otot kehilangan massa dan kekuatan akibat bertambahnya usia, dan ini merupakan bagian dari proses penuaan .
Dalam studi 12 pekan, 27 pria dengan kondisi ini mengonsumsi 15 gram kolagen saat berpartisipasi dalam program latihan harian.
Apabila dibandingkan dengan pria yang berolahraga tetapi tidak mengonsumsi kolagen, mereka memperoleh lebih banyak massa dan kekuatan otot secara signifikan.
Para ahli juga sudah menyarankan bahwa suplemen kolagen bisa meningkatkan sintesis protein otot seperti creatine, serta merangsang pertumbuhan otot setelah berolahraga.
Meski begitu, protein kolagen tidak lebih efektif daripada protein whey untuk membangun otot atau kekuatan.
Itu karena, tidak seperti protein whey, kolagen rendah asam amino esensial - terutama leusin - yang memainkan peran kunci dalam pembentukan otot.
Meningkatkan Kesehatan Jantung
Image source istock photo
Ada simpulan yang telah diakui para peneliti bahwa suplemen kolagen bisa membantu mengurangi risiko kondisi jantung.
Kolagen pada faknta telah menyediakan struktur untuk arteri Anda, pembuluh darah yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh Anda.
Tanpa kolagen yang memadai, pembuluh darah arteri mungkin menjadi kurang fleksibel dan elastis, sehingga fungsi ini tidak tercapai.
Kelaian seperti ini bisa berujung pada aterosklerosis, penyakit yang ditandai dengan penyempitan arteri Anda. Kondisi ini bisa saja mengakibatkan serangan jantung dan stroke.
Dalam satu riset selama 6 bulan, 31 orang dewasa sehat mengonsumsi 16 gram kolagen setiap hari.
Hasilnya, para volunter ini mengalami penurunan yang signifikan dalam ukuran kekakuan arteri dari awal hingga akhir penelitian.
Disamping itu, kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) mengalami kenaikan rata-rata 6%. HDL adalah salah satu faktor penting dalam risiko penyakit jantung, termasuk aterosklerosis.
Manfaat Kolagen Lainnya
Makanan suplemen kolagen ada kemungkinan memiliki manfaat kesehatan sebagaimana dibawah ini, namun belum diteliti secara lebih mendalam:
- Meningkatkan kekuatan kuku dan mencegah kerontokan rambut.
- Mengobati sindrom usus bocor, juga disebut permeabilitas usus (namun belum ada penelitian).
- Meningkatkan mood dan mengurangi gejala stress depresi.
- Meningkatkan penurunan berat badan dan metabolisme lebih cepat, baik untuk program diet langsing.
Itulah beberapa manfaat dari suplemen kolagen bagi kesehatan Anda, meskipun punya efek yang menjanjikan, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan sebelum kesimpulan formal dibuat.
Leave a comment