Id667 min read 02-12-22 4184
Ikhtiar sembuhkan Infeksi Saluran Kemih dengan produk HNI
Testimoni Sari Kurma, untuk Infeksi Saluran Kemih
Awal saya diperkenalkan dengan produk HNI HPAI oleh adik ipar saya pada tahun 2018.
Dia main ke rumah saya membawa beberapa produk HNI untuk diberikan secara cuma-cuma. Mungkin saat itu dia sedang promosi ya.
Saya mencobanya dan cocok, kemudian saya diajak untuk ikut member. Setelah itu saya rutin membeli produk HNI tiap bulan sampai saya mencapai target pangkat Manager saat ini.
Setelah sekian lama saya off tidak menggunakan produk HNI, seolah-olah terlupakan. Sampai suatu ketika saya menderita ISK (infeksi saluran kemih), sekitar beberapa bulan yg lalu.
Sebelumnya saya hanya mengandalkan obat dokter saja. Penyakit ini kambuh-kambuhan biasanya setiap selesai menstruasi perut bagian bawah terasa nyeri.
Sampai suatu waktu buang air kecil pun tidak lancar, tersendat dan sedikit-sedikit. Tambah lagi badan demam yang tidak menentu waktunya.
Cek pula: produk hni hpai dan manfaatnya.
Dokter meminta saya untuk cek laboratorium dan test urine. Hasilnya ya memang infeksi saluran kemih akut. Lalu saya diberi obat antibiotik dan obat untuk pencernaan.
Tapi kesembuhan belum kunjung total. Pindah lagi dokter cari-cari dokter yang cocok, tapi hasilnya nihil.
Saya merasa sudah bosan "shopping dokter", obat-obatannya sudah bisa diprediksi antibiotik yang pada umumnya biasa diberikan.
Karena terlalu banyak mengonsumsi obat, lambung dan pencernaan saya pun bermasalah, sampai saya menemukan kembali produk HNI ini dari teman sejawat saya.
Ikhtiar yang saya gunakan :
- Kopi 7 elemen (dua kali sehari pagi dan sore hari)
- Minyak Herba Sinergi atau MHS (diminum ketika demam)
- Minyak Zaitun (dua kali sehari pagi dan malam hari)
Seolah-olah lupa punya obat wasiat yang paling ampuh untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Saya langsung tertarik mencobanya lagi dan dirutinkan.
Alhamdulillah berkat kesabaran dan kehendak-Nya saya sudah sembuh dari segala macam penyakit yang menyiksa saya selama ini.
Tidak lupa sholat fardu dan sunnah pun saya panjatkan setiap harinya untuk kesembuhan saya seperti sedia kala.
Content Disclaimer:
Testimoni ini bukan merupakan klaim kesembuhan atau klaim keberhasilan. Hasil pemakaian bisa berbeda pada setiap pengguna.
Testimoni sebelumnya:
Leave a comment