Ini salah satu testimoni dari pengguna bagaimana cara mengatasi haid yang terlambat hingga 1 tahun tanpa menggunakan obat resep dari dokter, lebih manjur hasilnya.
Id92 min read 07-11-22 5724
Cara Melancarkan Haid Yang Terlambat 1 Tahun
Testimoni Mustika Dara, Kopi HC, Gamat Kapsul, Spirulina, untuk Haid Telat
Setahun yang lalu saya dikuret tepatnya tanggal 3 syawal dan ketemu syawal ini saya tidak kunjung mendapatkan haid (1 tahun).
Tidak ada keluhan apa-apa. Tapi di hari raya kemarin saya merasakan sakit perut yang luar biasa seperti yang mau melahirkan, tapi saya tahan karena memang kami mau mudik ke Jawa Timur.
Begitu keluar rumah kami mampir di rumah teman dan sakitnya di sana bertambah parah akhirnya memutuskan ke UGD.
Tapi teman menyarankan di pijit. waktu itu saya ingat mustika dara. Tapi saya tidak punya stok. Mau nyari lebaran begini pasti teman-teman pada mudik juga.
Akhirnya dipijit kemudian minum Spirulina dan GL (sekarang gamat kapsul ).
Alhamdulilah bisa tidur. Besok pagi kami melanjutkan perjalanan dan mampir ke rumah dokter saya diberi resep anti sakit. Tapi apotik tutup semua. Akhirnya konsumsi lagi spirulina dan gamat.
Alhamdulilah resep dokter sampe sekarang masih ada. Nah suatu saat saya mengalami sakit perut yang luar biasa seperti yang saya alami kemarin.
Saya beli mustika dara. Tapi tetap malamnya saya ke dokter kandungan karena takut terjadi apa-apa dengan kandungan saya.
Dan alhamdulilah tidak ada apa-apa. Saya di berikan resep dokter tapi tetap tidak saya tebus.
Sampai rumah saya teruskan minum musda, spirulina, gamat dan Kopi HC (dulu namanya kopi rdx sinergi).
Darah keluar sangat banyak
Semalam tidak bisa tidur karena menahan sakit. Besok pagi saya minum obat herba yang sama lagi jam 7 pagi.
Kemudian tidur, begitu bangun berdiri, saya keluar darah haid yang banyak sekali karena setahun tidak haid.
Alhamdulilah dengan ijin Allah wasilahnya minum herba itu. Saya bisa berdiri tegak dan jalan seperti biasa juga bisa kembali buka salon saya.
Syukron pada Allah SWT juga HPAI.
Content Disclaimer:
Testimoni ini bukan merupakan klaim kesembuhan atau klaim keberhasilan. Hasil pemakaian bisa berbeda pada setiap pengguna.
Testimoni sebelumnya:
Leave a comment