Id594 min read 27-03-22 5200

Positif Hamil Meski Mengidap Tokso, Ternyata Ini Resepnya

Testimoni Mustika Dara, Susu EGM, Hibis Panty, untuk Mengobati Toxoplasma

Assalamualaikum warhmatullahi wabarakatuh.

Sebelumnya perkenalkan nama saya Evi Susanti, mau berbagi testimoni dan kebahagiaan.

Saya sudah menikah selama 5 tahun namun belum memiliki anak. Saya juga memiliki riwayat tokso (toxoplasma) [1].

Sudah 2 tahun saya rutin konsumsi produk HNI HPAI.

Pada bulan Maret 2017 diadakan KHT Special (Kuliah Herba Thibbun Nabawi) dengan tema kesuburan bersama Ummi Sabil di Pontianak.

Dengan bantuan Bang Abdul, saya Alhamdulillah bisa bertemu dengan Ummi Sabil di hotel untuk konsultasi lebih intensif.

Ummi memberikan informasi dan anjuran kepada saya.

Yang saya lakukan adalah :

  • Minum Mustika Dara selama 7 hari berturut-turut, setelah hari ke3 haid dan gurah 3 hari sekali menggunakan Musda dan beberapa herba lain sebagai tambahan nutrisi. Mustika Dara saat ini ganti kemasan jadi Mahkota Dara.
  • Susu EGM (etta goat milk) dikonsumsi setiap hari
  • Hibis panty (pantyliner) saya gunakan setiap hari sebagai gurah

Alhamdulillah setelah dua bulan, saya positif hamil. Bizdnillah. Semua adalah atas kuasa Allah SWT. Kita harus berikhtiar dan berdoa selalu meminta kepada-Nya.

Alhamdulillah penuh rasa syukur bisa ikut program kesehatan untuk kesuburan ini dengan produk- produk HNI HPAI.

Dan tentunya juga saran setelah konsultasi dengan Ummi Sabil. Alhamdulillah

Evi Susanti
ID nya 395 440

#USB-HC-HNI
Ummi Sabil
(dinukil dari room LED HNI #KONSULTASI-HC)

Apa itu Toxoplasma?

Toxoplasma atau lebih dikenal dengan Toksoplasmosis merupakan penyakit zoonosis yang disebabkan oleh parasit protozoa Toxoplasma gondii. [2]

Parasit ini merupakan salah satu jenis yang sangat umum menginfeksi manusia dan hewan berdarah panas lainnya.

Menurut data perkiraan ada sekitar sepertiga populasi manusia dunia yang terpapar parasit ini.

Gejala toksoplasmosis bisa saja tidak menunjukkan gejala tertentu (asimtomatik) atau dapat memiliki konsekuensi yang lebih serius seperti bayi mengalami cacat lahir bawaan, mengidap penyakit mata.

Atau kemungkinan lain fatal ensefalitis toksoplasmik pada mereka yang mengalami gangguan pada sistem kekebalannya.

Penyakit toksoplasma ini bisa terjadi secara akut maupun kronik. Toksoplasma terbagi menjadi 5 kategori yaitu:

  • Toksoplasmosis pada pasien imunokompeten
  • Toksoplasmasis terjadi pada masa kehamilan
  • Toksoplasmasis area kongenital
  • Toksoplasmasis pada pasien imunokompromais
  • Toksoplasmasis okuler

Penyebab Toksoplasmosis

Toxoplasma gondii merupakan mikro organisme yang bisa menyebarkan infeksi pada hewan maupun manusia.

Parasit mikro ini bisa tumbuh dalam jaringan hewan baik hewan liar maupun peliharaan, namun lebih banyak terdapat dalam tubuh kucing. [3]

Kabar buruknya parasit ini biasa bertelur dalam lapisan usus kucing, kemudian saat kucing buang kotoran parasit ini ikut serta dan menyebar ke inang lain.

Paparan infeksi toxoplasma pada manusia bisa terjadi dengan beberapa kemungkinan antara lain:

  • Terkena kotoran kucing yang mengandung parasit
  • Konsumi makanan atau minuman yang sudah tercemar tokso, termasuh daging mentah yang terkontaminasi
  • Dari ibu hamil ke janin melalui plasenta
  • Menerima transfusi dari donor darah yang terinfeksi parasit ini

Ini Gejala Toksoplasmosis

Ketika parasit ini menyerang orang yang sehat, gejalanya mungkin saja tidak muncul dan penderita bisa sehat seperti sedia kala.

Tapi pada beberapa kondisi, gejala bisa terdeteksi beberapa pekan kemudian, atau gejala yang dirasakan hanya berupa flu ringan, demam, nyeri otot, radang, lelah serta bengkak kelenjar getah bening.

Gejala yang muncul diatas pada umumnya berangsur membaik dalam rentang waktu sekitar enam pekan.

Pada bayi dan anak-anak serangan infeksi ini biasanya berasal dari ibu selama masa kehamilan.

Gejala yang lebih berat pada janin yang terinfeksi parasit ini biasanya terjadi pada trimester awal kehamilan, bisa berupa antara lain:

  • Kelahiran sebelum waktunya (prematur)
  • Mengalami keguguran
  • Janin meninggal dalam kandungan.

Sedangkan pada bayi yang lahir dengan kondisi sudah mengidap parasit ini, akan menunjukkan beberapa tanda seperti ini:

  • Kulit kekuningan
  • Radang korion (chrorionitis) atau infeksi di bagian belakang bola mata dan retina.
  • Organ hati dan limpa terjadi pembesaran
  • Ruam pada kulit atau kulit mudah menjadi memar
  • Mengalami kejang-kejang
  • Mengidap hydrocephalus (terjadi pnumpukan cairan otak di kepala)
  • Atau sebaliknya kepala tampak lebih kecil (mikrosefalus)
  • Gangguan intelektual atau retardasi mental.
  • Kehilangan fungsi pendengaran.
  • Anemia atau kekurangan darah

Gejala-gejala yang muncul tersebut bisa langsung terlihat saat bayi baru lahir, atau terdeteksi setelah beberapa waktu kemudian

Warning Content Disclaimer:
Testimoni ini bukan merupakan klaim kesembuhan atau klaim keberhasilan. Hasil pemakaian bisa berbeda pada setiap pengguna.

Share FaceBook Share Twitter Share Pinterest Share Telegram Share Linkedin

[2] https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2138

[3] https://www.alodokter.com/toksoplasmosis
25-05-2021;09:20AM

Testimoni sebelumnya: