Marketing Funnel, Meningkatkan Penjualan Hingga 10x Lipat

Marketing funnel sebagai konsep pemasaran yang menggambarkan perjalanan calon pelanggan mulai dari tahap kesadaran produk hingga ujungnya sampai pada pembelian atau konversi.

Funnel pemasaran ini bisa menjadi cermin proses yang biasanya dilalui oleh konsumen sebelum mereka mengambil tindakan atau membuat keputusan pembelian.

Disamping itu, marketing funnel juga membantu Anda melakukan identifikasi problem dalam proses pembelian sekaligus memberikan solusinya.

Dengan memanfaatkan funnel ini Anda bisa mengetahui lebih detail terkait dengan strategy pemasaran yang dilakukan.

Tidak Pernah Membeli Pada Pandangan Pertama

Dengan memahami konsep marketing funnel, seharusnya setiap produk yang Anda jual hasilnya akan bagus.

Teknik marketing itu sejatinya bukan sekedar jualan produk dan melakukan promosi dimana-mana.

Produk dan promosi adalah tahap paling awal dalam ilmu marketing. Step lanjutan yang lebih penting adalah edukasi dan membangun loyalty.

Untuk lebih memahami teori ini, coba Anda posisikan sebagai calon pembeli.

Ketika Anda sedang browsing baik di medsos maupun aplikasi lain, kemudian menemukan iklan, apakah Anda langsung tertarik?

Jawabannya tentu tidak.

Kemungkinan besar justru Anda akan melakukan skip untuk menutup iklan yang lewat.

Marketing funnel itu bisa membantu Anda dalam memahami psikologis calon prospek seperti kondisi diatas.

Perjalanan pembeli atau customer journey hingga sampai pada tahap konversi setidaknya ada lima tahap, yaitu:

• Awareness
• Consideration
• Purchase
• Loyalty
• Advocacy
• CRM

Sales Funnel

Sales / marketing funnel memiliki peran penting dalam mengarahkan dan mengoptimalkan upaya pemasaran.

Karena sangat membantu dalam memahami perilaku prospek sehingga mereka menjadi pelanggan setia yang melakukan pembelian secara berulang.

Berikut dibawah ini adalah penjelasan terkait dengan 5 step sales funnel diatas.

1. Awareness

Ini adalah tahap awal yang wajib Anda lakukan untuk mengenalkan produk dan layanan pada calon pelanggan.

Pada tahap ini Anda tidak bisa langsung jualan, namun membangun kesadaran terlebih dahulu kepada audiens.

Lakukan upaya agar calon prospek semakin kenal dengan apa yang tawarkankan.

Kegiatan PCA (pakai cerita ajak) yang biasa Anda lakukan termasuk dalam tahap ini yang dilakukan secara offline.

Demikian juga berbagai aktifitas promosi Anda di medsos seperti WA, FB, IG, Tiktok dll memiliki tujuan awareness.

Anda sedang menciptakan kesadaran kepada audiens atau prospek tentang HNI:

• Apa itu bisnis HNI
• Apa saja produknya
• Bagaimana sistemnya, dll

Tujuannya adalah prospek yang sebelumnya tidak mengetahui tentang bisnis Anda, menjadi sadar, ternyata ada lho bisnis HNI.

Kegiatan pada tahap awareness ini juga sekaligus membangun branding merk agar masuk dalam ingatan audiens.

Awareness funnel merupakan corong pemasaran yang paling besar. Contoh bila Anda melakukan ads berbayar pada IG, Google, FB dan beberapa layanan iklan lainnya.

Contoh, melalui iklan berbayar Anda dengan mudah menjangkau ribuan atau puluhan ribu pemirsa.

Namun dari sekian banyak yang melihat iklan Anda, belum tentu semuanya tertarik untuk klik lebih lanjut.

Kegiatan awareness ini harus dilakukan berkali-kali agar apa yang Anda sampaikan masuk dalam pikiran pemirsa.

2. Consideration (Pertimbangan)

Step berikutnya adalah consideration.

Sama seperti langkah pendahulu, Anda juga harus mampu membangkitkan kesadaran audiens terhadap produk atau bisnis Anda (dalam hal ini HNI).

Bila step pertama diatas sukses menyebabkan audiens penasaran dan tertarik, Anda bisa lanjutkan pada funnel kedua ini.

Calon pelanggan sudah aware terkait brand bisnis dan produk Anda, sudah masuk dalam alam bawah sadar mereka.

Interest target Anda sudah mulai tumbuh berupa rasa penasaran yang diikuti dengan kepo untuk mengetahui lebih lanjut.

Mereka akan mulai melihat dan membaca website Anda, IG, FB, Tiktok atau flatform lain yang Anda gunakan:

• Apa saja produknya
• Berapa harganya
• Manfaatnya apa saja, dll

Anda harus menyambutnya dengan memberikan informasi lebih mendalam terkait apa yang sedang Anda tawarkan.

Menyediakan info yang cukup tentang manfaat dan layanan Anda, sehingga mereka menyadari bahwa ini adalah solusi untuk problem atau kebutuhan mereka.

Berikan informasi lebih dalam bahwa produk layanan Anda memang layak jadi pilihan mereka. Fokus pada manfaat untuk calon pelanggan.

Untuk kebutuhan funnel consideration akan semakin mudah bila Anda memiliki website sendiri.

Melalui website, Anda bisa eksplore berbagai informasi terkait dengan promosi Anda.

Nah, bagi Anda yang kesulitan membangun website profesioanal dan benar-benar bisa diandalkan, bisa cek link ini : web support HNI.

Disamping itu, website juga membantu meningkatkan kepercayaan mereka terhadap produk dan layanan yang Anda tawarkan.

Keuntungan lainnya, Anda bisa mem-branding group atau jaringan sendiri (personal branding) sekaligus brand HNI.

Bukan hanya website, Anda bisa menggunakan channel lain dalam optimasi funnel ini, seperti:

• Melalui blog
• Email marketing
• Media sosial

Silahkan baca juga website atau media sosial untuk bisnis Anda.

3. Purchase (Convertion)

Step ketiga marketing funnel adalah pembelian atau konversi.

Fokus Anda pada tahap ini hanya memastikan agar proses transaksi pembelian atau pendaftaran berjalan cepat dan lancar.

Untuk itu, jangan terlalu banyak memberi pilihan termasuk mengaitkan dengan halaman lain yang kurang relevan.

Anda sediakan salah satu dari tombol yang bisa diklik prospek seperti:

• Chat langsung ke nomor WA
• Checkout ke keranjang belanja, baik di website atau ecommerce
• Tombol JOIN atau daftar

Menurut pakar marketing, pada tahap ini strategy terbaik adalah dengan menghubungkan konsumen ke CS (customer service).

Melalui chat WA atau live chat Anda bisa mengetahui apa yang menjadi keraguan mereka sehingga mereka lebih yakin.

Menurut helpscout.com ^[1], penjualan Anda bisa naik hingga 68% dengan layanan CS live. Ini juga mendorong konversi naik menjadi 40%.

Pada bisnis apapun peran CS ini sangat menunjang, karena bisa langsung terhubung calon pembeli dengan segala kebutuhan mereka.

Namun bila Anda belum memiliki officer yang menangani masalah ini, chat pribadi melalui WA juga bisa digunakan asal responsif.

Beberapa aktifitas pemasaran untuk membantu Anda sukses pada tahap ini antara lain:

Berikan Promo

Siapa yang tidak tertarik dengan promo?, hampir dipastikan semua konsumen mencari moment ini.

Promo bisa memancing audiens untuk lebih melihat bisnis Anda.

Terkait dengan HNI, Anda bisa menawarkan promo-promo yang sedang diberikan oleh kantor pusat, seperti:

• Tawarkan kartu discount sehingga belanja lebih murah.
• Promo New Agen Stokis.
• Promo New Stokis Manager.

Promo tersebut bisa Anda tawarkan pada prospek yang belum bergabung HNI, cek promo HNI 2023 pada link ini.

Upselling

Cara lainnya, Anda bisa menawarkan upselling agar nominal transaksi bertambah besar.

Daripada Anda menjual produk satuan, lebih baik Anda tawarkan beberapa produk atau paket sinergi.

Contoh kasusnya seperti ini:

Ada orang mengalami masalah dengan pencernaanya dan asam lambung, kemudian mencari informasi dan menemukan produk Magafit.

Pertama saya akan menawarkan Promo seperti diatas, agar konsumen ini membuat kartu discount.

Tapi, terkadang tawaran kartu discount menjadi member belum menarik untuk mereka pada saat itu.

Ok, saya tidak akan memaksa mereka karena satu atau dua alasan.

Tapi akan saya tawarkan kepada mereka, paket produk lainnya diluar Magafit:

• Magafit
• Procumin Propolis
• Dan Kopi Sevel

Dengan konsumsi 3 herba diatas, saya akan edukasi konsumen in syaa Allah hasilnya akan lebih maksimal.

Bukan hanya pencernaan yang akan terbantu, tapi sekaligus membantu meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh.

Sinergi ini biasanya saya ambil dari Paket Resep HNI HPAI.

Reminder

Reminder bertujuan untuk mengingatkan prospek untuk menyelesaikan pembelian atau pembayaran.

Mengapa perlu reminder?

Bisa jadi konsumen lupa dengan konfirmasi pembelian yang pernah mereka lakukan.

Reminder bisa menggunakan saluran chat WA, email, atau bahkan keduanya.

Loyalty

Anda atau siapapun pasti akan senang apabila konsumen melakukan pembelian berulang.

Bukan hanya sekali, tapi rutin tiap pekan atau tiap bulan. Ini yang dinamakan bisnis. Salah satu goal yang harus Anda capai.

Pada tahap loyalty ini Anda bisa mengarahkan konsumen menjadi pemakai setia (loyal).

Database pelanggan yang Anda miliki baik pada aplikasi WA maupun email, bisa membantu proses ini lebih maksimal.

Tawarkan kepada mereka yang sudah pernah membeli produk HNI untuk menjadi member.

Jelaskan apa saja manfaat yang kelak mereka dapatkan daripada sekedar pemakai, seperti

• Discount
• Bonus
• Royalti
• Promo
• Halal Mart

5 Keuntungan Member HNI.

Loyalty funnel adalah step yang krusial karena menyebabkan Anda pindah kuadran dari seorang penjual menjadi pebisnis.

Bagaimanapun caranya Anda harus bisa mengakuisisi semua customer yang datang menjadi member.

Ini tujuan akhir dari berbagai macam iklan yang Anda sebarkan.

Advocacy

Ini adalah step dimana Anda bisa mendapatkan pasif income yang terus mengalir sesuai jadwal.

Bisnis Anda akan tumbuh membesar dengan biaya yang sangat murah.

Alasannya apa?

Karena funnel ini telah berhasil menjadikan member loyal Anda sebagai seorang marketer.

Ya, member Anda telah ber-metamorfosis menjadi seperti Anda. Dalam pengertian lain mereka menjadi reseller atau affiliator Anda.

Jika dikaitakan bisnis HNI, funnel advocacy bisa disinonimkan dengan duplikasi.

Anda harus bisa menduplikasi member atau mitra dibawah agar melakukan hal yang sama seperti Anda ini.

Efeknya tentu luar biasa, Anda tidak perlu lagi mengeluarkan biaya promosi karena dibantu oleh pasukan di group Anda.

Pada sisi ini, member Anda akan mereferensikan bisnis pada circle yang mereka miliki.

CRM

CRM atau Customer Relationship Management menjadi ujung dari berbagai sales funnel diatas.

Kabar baiknya, Anda sebagai member HNI tidak perlu melakukan sendiri tahap ini, berhenti sampai advocacy.

Perusahaan HNI telah mengambil alih peran CRM ini untuk menunjang kebesaran dan pertumbuhan bisnis Anda.

CRM melakukan berbagai riset dan pengembangan baik terkait produk maupun kebutuhan member lainnya.

Tujuan CRM adalah untuk mengetahui secara persis bagaimana kebutuhan dan perilaku pelanggan, sehingga mampu memberikan pelayanan yang optimal.

Hubungan yang harmonis dalam komunitas bisnis mendorong perusahaan bisa berkembang menjadi lebih pesat.

Pendekatan CRM sangat strategis karena mampu menjadi jembatan dalam interaksi antara perusahaan dengan pelanggan yang lebih kuat.

CRM melibatkan teknologi dan proses bisnis yang dirancang untuk mengumpulkan, menganalisis, serta memanfaatkan data pelanggan untuk memahami dan memenuhi kebutuhan mereka.

Tujuan besar CRM anatara lain:

• Meningkatkan loyalitas pelanggan
• Memperoleh informasi yang berharga tentang perilaku dan preferensi pelanggan
• Meningkatkan efisiensi dalam layanan pelanggan.

Penutup

Demikian penjelasan mengenai Marketing Funnel dalam membantu meningkatkan penjualan produk dan aktivasi member baru.

Kajian tentang funnel pemasaran ini sebenarnya sangat luas, namun pada bahasan ini sengaja dipersempit hanya terkait dengan HNI.

Silahkan Anda yang masih penasaran dengan topik ini bisa kirim pertanyaan atau komentar pada kolom dibawah.