Gejala, penyebab dan cara terapi angin duduk angine pectoris pakai herba HNI HPAI antara lain Gamat Kapsul, Deep Squa, Kopi 7 .. doc HNI Pioneer.

√ Post 10-12-23 by (Id175)
√ 1579 views
√ CLOUD Penyakit

Terapi Angin Duduk

Angin duduk atau dikenal juga dengan istilah angina pectoris merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan adanya nyeri dada.

Rasa nyeri dalam kondisi ini disebabkan karena otot pada jantung kekurangn asupan oksigen dari aliran darah.

Nyeri dada yang muncul pada serangan angin duduk kerap dianggap merupakan gajala penyakit lain, dada seperti ditindih atau ditekan.

Keluhan nyeri pada angin duduk lebih sering terasa saat pengidap melakukan aktivitas yang menyebabkan jantung memompa darah lebih cepat.

Pasokan darah ke otot jantung terhambat akibat penyempitan atau penyumbatan pada pembuluh darah.

Gejala Angin Duduk

Merujuk alodokter.com, gejala paling umum seseorang mengalami angin duduk adalah muncul rasa nyeri dada terasa seperti ditindih atau ditekan beban berat.

Rasa nyeri bisa menyebar ke anggota tubuh lain seperti pada leher, lengan, bahu, punggung, rahang, serta gigi.

Ciri-ciri angin duduk pada wanita

Sedangkan pada kaum wanita, rasa nyeri didada bisa terasa lebih pada tertusuk benda tajam.

Gejala lain yang mungkin muncul sebagai gejala lain angin duduk antara lain:

Beberapa gejala lain yang dapat menyertai nyeri dada pada angin duduk atau angina adalah:

  • Keluar keringat dingin.
  • Perasaan mual.
  • Sakit kepala dan pusing.
  • Badan lemas seperti tak bertenaga.
  • Mengalami kesuitan bernapas atau sesak napas.

Penyebab Angin Duduk

Angin duduk terjadi saat pembuluh darah yang berada di jantung (koroner) mengalami penyempitan.

Pembuluh darah koroner jantung memiliki peran dalam mengalirkan darah yang mengandung oksigen, supaya kinerja jantung saat memompa darah tetap baik.

Saat pembuluh koroner menyempit, asupan oksigen ke otot jantung menjadi terganggu, efeknya jantung tidak bisa memompa darah dengan maksimal.

Pada kondisi penyempitan tersebut, dalam istilah medis disebut juga dengan penyakit jantung koroner.

Penyakit jantung koroner disebabkan terjadinya penumpukan plak atau tumpukan lemak di pembuluh darah koroner (aterosklerosis).

Tumpukam plak tersebut akan membuat pembuluh darah semakin sempit ketika penderita melakukan aktivitas.

Faktor risiko yang bisa meningkatkan penyakit jantung koroner:

  • Mengidap kolesterol tinggi.
  • Diabetes melitus.
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi).
  • Stres atau depresi.
  • Kebiasaan merokok.
  • Kurang aktifitas berolahraga.
  • Obesitas atau kegemukan.
  • Memiliki riwayat angin duduk pada keluarga.
  • Berada pada usia 45 tahun ke atas (laki-laki) atau 55 tahun ke atas (perempuan).
  • Sering konsumsi alkohol.

Produk HNI untuk Angin Duduk

Pada umumnya angin duduk disebabkan karena penyakit jantung koroner, sehingga pengobatanya relatif sama dengan obat jantung koroner:

  • Obat untuk melemaskan pembuluh darah yang kaku.
  • Obat yang berfungsi untuk mencegah penggumpalan darah.
  • Obat yang bisa melancarkan aliran darah jantung.
  • Obat untuk menurunkan tekanan darah dan denyut jantung.
  • Obat berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
  • Dan obat untuk menurunkan kadar kolesterol.

Untuk beberapa keperluan diatas, produk HNI yang dipakai sebagai pendamping pengobatan angin duduk antara lain:

Namun demikian, bagi Anda yang ingin mengaplikaikan informasi pada halaman ini dalam proses pengobatan angin duduk, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter atau teraphist Anda.